Pelatihan dan Sertifikasi BNSP – AMD Academy

Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”

Tentunya hampir semua orang mengenal Traveloka. Perusahaan tiket online menjadi populer dan layanannya telah banyak digunakan oleh masyarakat Indonesia. Keberhasilan ini tentu tak lepas dari peran founder-nya. Ferry Unardi yang ingin menjawab permasalahan masyarakat dalam pemesanan tiket online dan memberikan solusi melalui suatu platform penyedia tiket online.

Traveloka memanfaatkan peluang bisnis yang ada yaitu penyediaan jasa pembelian tiket secara online. Peluang bisnis tersebut tidaklah mudah untuk dimanfaatkan secara maksimal, hal ini terbukti dengan Traveloka yang tetap menghadapi berbagai rintangan dalam pengembangan usaha mereka.

Kesuksesan Traveloka merupakan hasil pengorbanan yang besar bagi Ferry Unardi, beliau harus meninggalkan bangku perkuliahan dan pekerjaan lamanya. Totalitas Ferry Unardi berbuah manis dengan berkembangnya usaha Traveloka secara pesat di Indonesia.

Profil Pribadi Ferry Unardi

Ferry Unardi lahir pada tanggal 16 Januari 1988 di Padang Sumatera Barat. Saat ini beliau termasuk salah satu pengusaha muda Indonesia yang sukses dengan perusahaan penyedia tiket online Bernama “Traveloka”. Traveloka sendiri mulai dikembangkan oleh Ferry Unardi dan koleganya pada tahun 2012, dimana tahun tersebut merupakan tahun emas bagi perkembangan penggunaan smartphone.

Ferry Unardi merupakan sosok yang cerdas, nekat dan pemberani, dimana ia melanjutkan studinya di Purdue University setelah menamatkan pendidikan di Sekolah Menengah Atas. Selepas menyelesaikan pendidikan Bachelor tersebut, Ferry melanjutkan dengan bekerja sebagai software engineer di Microsoft selama kurang lebih 3 tahun.

Ferry kemudian memutuskan untuk melanjutkan pendidikan Master of Business di Harvard University, namun studi master tersebut tidaklah mulus sebab ia hanya menjalaninya selama 1 semester. Alasan ia tidak menyelesaikan studi master tersebut, sebab Ferry ingin mengembangkan suatu solusi atas keresahannya ketika kesulitan mencari tiket pesawat untuk pulang ke Indonesia.

Karir Ferry Unardi

Kesuksesan Ferry dengan perusahaan Traveloka saat ini tidak didapatkannya secara mudah dan tanpa rintangan. Sebab kehidupan di Amerika Serikat memaksanya untuk bekerja sebagai karyawan Microsoft. Selain itu, perjalanan studi S-2 nya juga tidak mulus sebab ia lebih memutuskan untuk fokus pada pengembangan Traveloka. Mungkin hal tersebut menjadi salah satu nilai penting dalam hal pengalaman yang menempa Ferry hingga seperti kini.

1. Software Engineer Microsoft

Selepas menyelesaikan studi Bachelor Science Ferry Unardi melanjutkan bekerja sebagai Software Engineer di Microsoft. Microsoft yang merupakan besar pasti membuat suatu penjaringan karyawan secara ketat, dengan demikian karyawan Microsoft adalah mereka yang cerdas dan berdaya juang tinggi.

Pekerjaan inilah yang mempertemukan Ferry dan kedua teman yang saat ini menjadi CoFounder Traveloka, yaitu Derianto Kusuma dan Albert Zhang. Ketiga sahabat ini memutuskan untuk membangun start up bersama-sama untuk mengatasi permasalahan yang ada di Indonesia yaitu jasa travel.

Ide untuk mengembangkan bisnis jasa travel Ferry dapatkan ketika sedang liburan di China. Siapa sangka liburan dapat menjadi momen inspiratif bagi perjalanan karier Ferry. Namun saat itu, ia masih ragu akan ide tersebut dan memilih untuk menundanya terlebih dahulu.

2. Founder dan CEO Traveloka

Ketika melanjutkan Master of Business di Harvard University, Ferry sering mengalami kesulitan dalam hal pemesanan tiket pesawat untuk pulang ke Indonesia. Kesulitan tersebut dapat dimanfaatkan sebagai peluang bisnis oleh sosok Ferry Unardi. Terlebih lagi pada saat itu, merupakan momen peralihan teknologi informasi dimana banyak pihak yang berlomba-lomba memanfaatkan perkembangan teknologi informasi tersebut menjadi peluang bisnis.

Ferry dan kedua sahabatnya, yakni Albert Zhang dan Derianto Kusuma memutuskan untuk mengembangkan suatu platform search engine tiket pesawat yang dapat diakses masyarakat secara mudah. Pada awalnya Traveloka hanya suatu platform yang memberikan layanan search engine dan pembanding harga pesawat. Namun Traveloka tetap merupakan suatu platform yang sangat bermanfaat bagi orang awam tentang harga tiket pesawat.

Apa Itu Traveloka?

Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”
Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”

Traveloka pada awalnya merupakan suatu website pencari tiket pesawat dan pembanding harga dari berbagai harga tiket pesawat. Perkembangan Traveloka yang begitu pesat, membuat Traveloka bertransformasi menjadi lifestyle superapp di wilayah Asia Tenggara. Traveloka menyediakan berbagai layanan seperti produk travel, local services, hingga layanan keuangan.

Perjalanan Bisnis Traveloka

Founder Traveloka
Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”

Perkembangan bisnis Traveloka diawali oleh peluang yang dilihat oleh Ferry, dimana ia melihat data tentang masyarakat yang tidak hanya membandingkan harga tiket namun juga ingin membeli tiket tersebut secara online. Hal ini menjadi alasan banyak investor yang berani menggelontorkan banyak dana pada bisnis jual beli tiket.

Tidak lama berselang, Ferry yakin untuk mengubah Traveloka sebagai platform pemesanan tiket pesawat. Meski idenya terkesan cemerlang dan unik, ternyata perjalanan ide tersebut tidak begitu mulus. Sebab pada awal pendirian Traveloka, Ferry harus bisa menjalankan bisnis Traveloka hanya dengan delapan karyawan. Selain itu, hambatan juga muncul dari banyaknya penolakan oleh berbagai maskapai atas kerjasama yang Traveloka ajukan.

Memang orang hebat adalah orang yang berani mengatasi hambatan dan tidak menyerah, hal tersebut juga terdapat pada sosok Ferry Unardi. Terbukti dengan usahanya meyakinkan para maskapai untuk adaptif terhadap perkembangan teknologi, agar tidak lekang dan kalah dengan perkembangan zaman.

Kesuksesan kerjasama dengan berbagai maskapai penerbangan, menarik minat para perusahaan capital venture, yaitu East Venture pada tahun 2012 lalu pada tahun selanjutnya giliran Global Founders Capital pada tahun 2013.

Hingga kini, Traveloka menjadi salah satu platform pemesanan tiket di Indonesia, dimana kurang lebih 250 ribu orang mengunjungi Traveloka setiap harinya. Berselang lima tahun berdiri, Traveloka sukses menjadi perusahaan unicorn” dengan total karyawan lebih dari 1.200 orang.

Inovasi Traveloka

Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”
Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”

Perjalanan bisnis diwarnai dengan berbagai hadirnya inovasi oleh Traveloka, inovasi tersebut antara lain:

  • Traveloka LIVEstyle: Suatu inovasi strategi promosi menggunakan fitur livestream mingguan untuk beragam inspirasi vacation.
  • Online Check-in: Fitur ini memudahkan pengguna untuk menikmati pengalaman check-in secara online, sehingga mengurangi kontak agar tidak terkena Covid-19.
  • Pay upon Check-in: Suatu fitur yang menawarkan fleksibilitas pembayaran langsung pada saat user check-in di hotel pilihan mereka.
  • Buy Now Stay Later: Saat ini telah banyak pengguna menggunakan fitur ini, sehingga mereka dapat menyesuaikan kapan mereka akan menggunakan jasanya.
  • Traveloka Paylater: Metode pembayaran yang dihadirkan oleh Traveloka bagi pelanggan, untuk belanja barang yang mereka inginkan dan membayarnya pada akhir bulan.

Pelajaran Hidup dari Kisah Ferry Unardi

Founder Traveloka
Ferry Unardi Sang “Founder Traveloka”

Selepas Anda kita mengetahui tentang perjalanan karir Ferry Unardi, ada beberapa hal yang setidaknya dapat kita pelajari, yaitu:

  • Orang sukses adalah mereka yang memiliki semangat kerja keras dan pantang menyerah terhadap hambatan-hambatan yang menghadang. Terbukti dalam pembuatan start up Traveloka yang mengalami banyak hambatan mulai dari founding, partnership, manajemen, dan lain sebagainya.
  • Ferry Unardi dan sahabatnya, mengajarkan kita untuk percaya akan intuisi yang tepat dalam perubahan. Ketiga orang tersebut terbukti tepat dalam melaksanakan ide yang mereka pikirkan agar dapat sukses pada ide tersebut. Intuisi juga mendorong mereka untuk bertransformasi lebih baik dalam hal bisnis.
  • Pelajaran utama, pebisnis harus hadir dari permasalahan yang ada di masyarakat dan menyediakan solusi permasalahan tersebut. Selain itu, solusi yang ditawarkan harus relevan dan efektif untuk mengatasi permasalahan yang ada.

Tertarik menjadi seorang entrepreneur sukses seperti Ferry Unardi? Anda dapat memulainya dengan belajar atau kursus pelatihan di AMD ACADEMY. AMD ACADEMY merupakan salah satu tempat pelatihan digital marketing, lembaga pelatihan IT, dan lembaga sertifikasi BNSP. Silahkan akses informasi melalui Instagram @amd.academy dan  @arkatamamulti, untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *